Soto Ndeso Bu Wartinah Khas Madiun, Lezat dan Merakyat.
June 21, 2021Ndeso!
Ini adalah kali kedua aku makan di Soto Ndeso yang ada di Kecamatan Sawahan, Madiun. Pertama kali makan soto ndeso sekitar tahun 2013. Awalnya aku heran, biasanya makanan yang laris salah satu faktornya didukung dengan tempatnya yang strategis, seperti berada ditengah kota, sehingga mudah untuk ditemukan.
Soto Ndeso Bu Wartinah (Sumber: Pribadi) |
Berbeda dengan Soto Ndeso Bu Wartinah, rumah makan ini cukup jauh dari pusat Kota Madiun, tempatnya terpencil, masuk ke kampung-kampung dipinggiran Kabupaten Madiun, mungkin inilah yang menyebabkan ownernya kasih nama Soto Ndeso, hehe.
Eits, meskipun tempatnya terpencil tapi soto ndeso ini punya pelanggang yang cukup banyak loh, selain jadi andalan kuliner keluargaku saat di Madiun, Soto Ndeso Bu Wartinah ini juga langganannya para pejabat, wow. Jadi nggak heran kalau tempat makan ini cukup luas untuk menampung para pelanggannya, tempat parkirnya pun juga luas.
Soto Ndeso Bu Wartinah (Sumber: Pribadi) |
Nggak tanggung-tanggung, di jam makan siang banyak plat merah yang jejer rapi diparkiran depan rumah makan. Meskipun terpencil, orang-orang rela jauh-jauh datang untuk menikmati soto khas Madiun ini. Termasuk keluargaku, hehe.
Review Soto Ndeso Bu Wartinah Khas Madiun
Dari segi presentasi sebenarnya nggak ada yang spesial dari soto ini, disajikan diatas piring dengan porsi yang sedikit, kuah bening, tauge dan suwiran ayam kampung. Untuk porsinya yang kecil, nggak akan cukup jika hanya satu porsi. Kalau aku sendiri terakhir makan 2 porsi soto, 2 tusukan daging dan satu gelas jeruk anget.
Soto Ndeso Bu Wartinah (Sumber: Pribadi) |
Selain rasa sotonya yang enak dan segar, pemilik rumah makan ini cukup ramah, loh. Namanya Bu Wartinah, dia sempat menceritakan bahwa soto ini adalah warisan dari bapak beliau yang sudah berjualan soto sejak tahun 1960-an. Dimana proses masaknya masih dilakukan secara tradisional yaitu menggunakan tungku bakar.
Bu Wartinah Pemilik Soto Ndeso (Sumber: Pribadi) |
Tidak hanya menyajikan sepiring soto, jika kamu beruntung kamu juga bisa menemukan uritan. Uritan ini adalah tusukan telur ayam muda, yang masih berupa kuningnya aja, rasanya gurih banget. Sayangnya, waktu itu aku nggak kebagian uritan. Hanya makan tusukan daging aja.
Untuk tusukan dagingnya ini, bisa dimakan bareng soto, bisa juga langsung dimakan tanpa soto juga gurih, loh. Biasanya diantara daging ada juga jeroan, dan kulit ayam kampung yang gurih banget.
Tusukan daging (Sumber:Pribadi) |
Sekilas memang mirip soto-soto pada umumnya, hanya saja menurutku soto ini rasanya segar, ringan, gurih, dan nggak medok. Jadi nggak bikin bosen kalau nambah lagi, apalagi kalau ditambah perasan jeruk nipis, kecap dan sambel. Duh, auto nambah. Minimal sih aku selalu 2 porsi kalau makan disini.
Penasaran ya kamu?
Nah, untuk kamu yang penasaran dan pengen coba makan soto ndeso khas Madiun. Kamu bisa langsung aja ke Jalan Dusun Rejosari, RT/09/RW:02 Rejosari, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur. Kalau berangkat dari pusat Kota Madiun, hanya memerlukan waktu sekitar 30 menit, karena meskipun sedikit pelosok rumah makan ini cukup mudah ditemukan.
Buka setiap hari mulai pukul 10.00 - 21.00, hari kamis libur. Untuk harganya cukup merakyat ya temans, yaitu satu porsi soto Rp 8.000,- .
Selamat mencoba.
1 comments
Lucky Club Online Casino Site - Lucky Club
ReplyDeleteLucky Club Online Casino is the best online casino site for you! We review the site's usability, security and reputation, complaints, and more.Promotions luckyclub.live · Payments · About Us · About Us